Malaikat dan Tugasnya dalam Agama Islam yang Wajib Diketahui!
Dalam Islam, jujur merupakan hal yang utama atau induk dari sifat-sifat terpuji (mahmudah). Allah SWT berfirman dalam Q. Az-Zumar: 33, “Dan orang yang membawa kebenaran (Muhammad) dan membenarkannya, mereka itulah orang-orang yang bertakwa”.
Dalam ayat tersebut, dijelaskan bahwa kejujuran merupakan dasar ketakwaan dan dapat membawa kebahagiaan seseorang dalam menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai Kholifatullah fil Al-Ardi.
YouTube Seekor gajah berjuang melawan kawanan singa di Taman Nasional Luangwa Selatan di Zambia.Simbiosis Amensalisme
Seekor gajah berjuang melawan kawanan singa di Taman Nasional Luangwa Selatan di Zambia.
Dilansir dari Study, simbiosis amensalisme adalah hubungan di mana suatu organisme A dirugikan oleh organisme B, sedangkan organisme B tidak terpengaruh organisme A. Contoh simbiosis amensalisme adalah jamur Ascomycota Penicillium notatum dengan bakteri.
Jamur tersebut menghasilkan penisilin yang membunuh bakteri disekitarnya, sedangkan jamur tidak dirugikan atau diuntungkan oleh keberadaan bakteri. Contoh lain simbiosis amensalisme adalah pohon kenari hitam dan pohon pinus dengan tumbuhan disekitarnya.
Pohon pinus mengeluarkan zat aleopati sedangkan pohon kenari hitam mengeluarkan zat juglone. Zat aleopati dan zat juglone ini menghambat pertumbuhan tanaman lain sehingga biasanya di hutan pinus hanya terdapat pinus, begitu juga dengan pohon kenari hitam.
Netralisme adalah hubungan antara dua organisme yang tidak saling menguntungkan ataupun merugikan. Keduanya dapat hidup dalam satu lingkungan dengan akur tanpa saling memengaruhi.
Baca juga: Interaksi yang Terjadi dalam Lingkungan Alam
Misalnya ayam dan kambing yang hidup dalam satu lingkungan namun tidak saling memengaruhi.
Simbiosis kompetisi adalah hubungan antar dua organisme yang saling bersaing dalam memperebutkan makanan maupun sumber air.
Misalnya singa dan hyena yang bersaing dalam mendapatkan mangsa, serigala dan beruang yang juga bersaing dalam mendapatkan makanan.
Contoh lain kompetisi adalah serigala serta hewan herbivora yang bersaing mendapatkan sumber air.
Jika serigala telah menguasai sumber air, hewan herbivora yang mencoba meminumnya akan dimangsa. Hal ini menyebabkan hewan herbivora mati atau bermigrasi mencari sumber air yang baru.
Berikut beberapa contoh limbah B3 yang sering ditemukan di sekitar kamu:
Penggunaan bahan-bahan kimia pada detergen bisa berbahaya untuk kelangsungan hidup manusia beserta lingkungan. Bahan kimia yang terdapat pada detergen biasanya seperti surfaktan, builder, filler, dan aditif. Detergen bisa mencemari lingkungan melalui busa yang dibuat melalui saluran air.
Busa detergen yang tidak mudah hilang ini bisa membuat kontak air dan udara menjadi terbatas. Kondisi inilah yang bisa menyebabkan orgasme yang ada di dalam air mati karena kekurangan oksigen. Selain itu, bahan surfaktan yang terdapat dalam detergen juga menimbulkan kulit menjadi kasar.
Hairspray juga mengandung bahan kimia berbahaya yaitu polyvinylpyrrolidone yang dimana memiliki fungsi untuk mengeraskan rambut, polymer calledpolydimethylsiloxane yang membuat rambut terangkat lebih lama dan pytocalcious yang dapat meninbkatkan jumlah mineral dalam akar rambut sehingga rambut menjadi kaku.
Obat nyamuk juga mengandung bahan-bahan kimai berbahaya. Di dalam obat nyamuk mengandung dichlorovynil dimethyl phosfat (DDVP), prpooxur (karbamat), dan diethyltoluamide yang merupakan jenis insektisida pembunuh serangga.
Risiko yang dapat dialami jika menggunakan obat nyamuk bakar adalah asapnya yang dihirup, sedangkan pada obat nyamuk cair memiliki dosis yang lebih kecil karena cairan yang dikeluarkan diubah menjadi gas.
Baterai bekas merupakan salah satu contoh limbah B3 yang sering dijumpai. Tanpa disadari, kandungan bahan kimia di dalamnya dapat berbahaya bagi manusia dan lingkungan.
Baterai bekas dianggap sebagai salah satu limbah B3 karena mengandung berbagai logam berat seperto merkuri, nikel, timbal, kadmium, dan lithium. Nah, agar tidak mencemari lingkungan dan menganggu kesehatan manusia. Oleh karena itu, sebaiknya baterai bekas tidak dibuang di pembuangan sampah umum.
Aki kendaraan bermotor mengandung H2SO4 bisa berbahaya bagi manusia. Nah, apabila air aki mengenai kulit maka dapat menyebabkan gatal-gatal. Jika terkena logam maka dapat menyebabkan korosi dan air aki juga dapat merusak cat mobil.
1. Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah bagian dari macam-macam simbiosis yang menunjukkan hubungan saling menguntungkan satu sama lain. Melansir dari kemdikbud.go.id, hubungan simbiosis mutualiasme ini sangat positif karena kedua belah pihak diuntungkan.
Contoh dari macam-macam simbiosis satu ini adalah antara kupu-kupu dan bunga. Kupu-kupu mengisap nektar yang terdapat pada bunga. Sementara timbal-baliknya adalah bunga mendapat bantuan dari gerakan kupu-kupu untuk penyerbukan.
Kedua, kemdikbud.go.id memberikan contoh simbiosis mutualisme adalah manusia dengan bakteri. Keberadaan bakteri E. Coli, menjadikan manusia terbantu mengurangi pertumbuhan bakteri jahat dan mempercepat proses pembusukan di usus besar.
Sementara keuntungan yang didapat oleh bakteri E. Coli adalah mendapat makanan dari sisa-sisa pembuangan pada usus besar dalam tubuh manusia.
2. Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme adalah bagian dari macam-macam simbiosis yang menunjukkan hubungan dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu organisme. Melansir kemdikbud.go.id, dijelaskan dalam hubungan simbiosis ini organisme lain tidak dirugikan dan tidak diuntungkan atau sifatnya lebih netral.
Contoh paling umum dari macam-macam simbiosis ini terjadi pada ikan remora dan ikan hiu. Ketika ikan hiu makan, biasanya sisa-sisa makanan akan berjatuhan. Di saat sisa-sisa makanan jatuh, ikan-ikan remora bakal menempel dengan hiu untuk mengambil sisa-sisa makanan dari hiu. Ikan hiu tidak dirugikan dan tidak diuntungkan.
Selain pada ikan remora dan ikan hiu, kemdikbud.go.id mencontohkan tanaman anggrek dan pohon mangga. Dalam interaksi antara anggrek dan pohon mangga dari macam-macam simbiosis ini, anggrek mendapat keuntungan.
Tanaman anggrek memiliki tempat untuk tumbuh, mendapatkan sinar matahari, air serta zat-zat untuk melakukan proses fotosintesis, dengan menempel pada pohon mangga. Sementara pohon mangga tidak dirugikan dalam hal apa pun atau hanya netral saja.
3. Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasitisme adalah bagian dari macam-macam simbiosis yang menunjukkan hubungan menguntungkan dan merugikan antara kedua belah pihak. Kebalikan dari simbiosis mutualisme, kemdikbud.go.id menjelaskan simbiosis parasitisme merupakan ketergantungan yang terjadi ketika pihak yang satu mendapat keuntungan, tetapi merugikan pihak lainnya.
Contoh dari macam-macam simbiosis satu ini, hubungan yang terjadi pada nyamuk dan manusia. Nyamuk mendapat keuntungan dengan mengisap darah dari manusia, sementara manusia dirugikan karena dapat terjangkit penyakit berbahaya seperti malaria atau DBD.
Tak hanya hubungan untung dan rugi antara nyamuk dan manusia, kemdikbud.go.id mencontohkan macam-macam simbiosis ini terjadi pada lalat dengan buah. Lalat bisa langsung mendapatkan makanan dari buah sekaligus bisa berkembang biak pada buah yang dihinggapinya. Sementara buah yang dihinggapi lalat akan mengalami kerugian karena akan menjadi lebih cepat membusuk.
Annual turnover atau omset tahunan adalah alat penting bagi bisnis yang membantu mereka menentukan seberapa baik kinerjanya. Annual turnover seringkali disalahartikan dengan laba, padahal keduanya merupakan indikator kinerja yang berbeda.
Mempelajari annual turnover membantu memastikan Anda dapat membedakannya dari metrik bisnis lainnya dan menggunakannya dengan tepat.
Pada artikel ini, kita akan membahas apa arti annual turnover atau omset tahunan dalam bisnis dan mengapa itu penting, menguraikan cara menghitung annual turnover dan perbedaannya dengan laba, serta memberikan tips cara meningkatkan omset tahunan.
Jadi, apa sebenarnya annual turnover atau omset tahunan itu?
Annual turnover biasanya mengacu pada total pendapatan yang dihasilkan suatu bisnis selama setahun. Terkadang juga disebut ‘pendapatan kotor’ atau ‘penjualan total’.
Namun perlu Anda ingat bahwa ada beberapa definisi lain tentang annual turnover yang tidak merujuk langsung pada penjualan. Misalnya, inventory turnover tahunan mengukur berapa kali persediaan diganti selama setahun. Employee turnover tahunan adalah ukuran berapa banyak karyawan yang meninggalkan bisnis dalam setahun.
Namun demi artikel ini, kami akan fokus pada definisi paling umum dari annual turnover – pendapatan tahunan dari penjualan.
Baca juga: 10 Aplikasi Laporan Keuangan yang Cocok Untuk Bisnis Anda
Bagaimana Cara Meningkatkan Annual Turnover?
Ada beberapa cara untuk meningkatkan annual turnover sebuah bisnis. Metode peningkatan yang Anda pilih bergantung pada apakah Anda ingin meningkatkan laba kotor atau bersih. Berikut adalah beberapa cara Anda dapat meningkatkan annual turnover Anda:
Jenis Lain yang Jarang Dibahas
Samudra ritel bagaikan lautan luas yang tak berbatas, menyimpan berbagai jenis bisnis yang menarik dan penuh peluang. Di luar kategori umum yang telah dibahas sebelumnya, terdapat pula beberapa jenis ritel lain yang jarang dibahas namun tak kalah unik dan potensial. Mari kita selami pulau-pulau tersembunyi ini dan temukan harta karun yang mungkin belum Anda ketahui!
Samudra ritel bagaikan lautan luas dengan peluang tak terbatas bagi para pengusaha yang berani berlayar dan menjelajahinya. Di balik keragaman jenis bisnis dan skala usaha, terdapat kunci utama yang membuka gerbang kesuksesan:
**1. Pahami Pasar dan Target Konsumen: Lakukan riset mendalam untuk memahami kebutuhan, keinginan, dan tren yang berkembang di pasar. Identifikasi target konsumen Anda dengan jelas dan sesuaikan produk, layanan, dan strategi marketing Anda dengan mereka.
**2. Bangun Merek yang Kuat: Ciptakan identitas merek yang unik dan mudah diingat, serta komunikasikan nilai-nilai dan keunikan bisnis Anda kepada konsumen. Bangun reputasi yang baik melalui pelayanan yang prima dan produk berkualitas.
**3. Manfaatkan Teknologi: Manfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi, menjangkau pasar yang lebih luas, dan membangun hubungan dengan pelanggan. Gunakan platform e-commerce, media sosial, dan aplikasi mobile untuk menunjang bisnis Anda.
**4. Inovasi dan Adaptasi: Teruslah berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan pasar dan tren terbaru. Tawarkan produk dan layanan baru yang menarik bagi konsumen, serta sesuaikan strategi bisnis Anda dengan perkembangan zaman.
**5. Bangun Tim yang Kuat: Rekrutlah tim yang kompeten dan bersemangat untuk membantu Anda mencapai tujuan bisnis. Berikan pelatihan dan pengembangan yang berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja tim Anda.
**6. Kelola Keuangan dengan Cermat: Buatlah perencanaan keuangan yang matang dan kelola arus kas Anda dengan cermat. Pastikan Anda memiliki modal yang cukup untuk menjalankan bisnis Anda dan mencapai tujuan keuangan Anda.
Dengan mengikuti kunci-kunci tersebut dan semangat pantang menyerah, Anda dapat menjelajahi samudra ritel dan membangun bisnis yang sukses dan berkelanjutan.
Sudah tau Golektruk belum ?
GolekTruk adalah marketplace logistic no. 1 di Indonesia, yang mempertemukan antara pengirim muatan dan penyedia jasa angkut, dan bisa bernegosiasi secara langsung tanpa ada POTONGAN sepeserpun !
kamu bisa memakai golektruk untuk meningkatkan usaha jasa angkutmu dan untuk pengirim muatan, kamu bisa memakai GolekTruk untuk membantu anda pindahan rumah, kontrakan, kos maupun kebutuhan yang lainnya dengan mudah!
Golektruk sudah banyak penggunanya ! dan di download lebih dari 150 ribu orang di seluruh Indonesia.
Unduh aplikasi GolekTruk sekarang di Play Store.
Untuk menggerakkan sebuah benda, kita membutuhkan gaya. Untuk mengubah kecepatan gerak benda pun, kita juga memerlukan gaya. Lalu, apa itu gaya?
Gaya adalah gerakan menarik atau mendorong yang menyebabkan pergerakan pada benda. Selain membuat benda bergerak, gaya juga bisa mengubah arah, kecepatan, bahkan mengubah bentuk benda.
Dengan begitu, menurut Modul IPA Tema 4 Aktif Bergerak, gaya memiliki pengaruh terhadap benda, yaitu:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Gaya menyebabkan benda yang diam menjadi bergerak. Contohnya, kursi yang diam bisa bergerak setelah didorong.
2. Gaya menyebabkan benda yang bergerak menjadi diam. Contohnya, bola yang menggelinding dapat diam setelah ditahan menggunakan kaki.
3. Gaya menyebabkan perubahan arah benda. Contohnya, bola basket yang dipantulkan ke dinding akan memantul berubah arah setelah membentur dinding.
4. Gaya dapat membuat pergerakan benda lebih cepat. Contohnya, mobil yang melaju lambat bisa bergerak semakin cepat setelah pengemudi menambah gas.
5. Gaya menyebabkan benda berubah bentuk. Contohnya, botol plastik akan berubah bentuk setelah diinjak.
Berikut ini, kita akan membahas mengenai macam-macam gaya beserta contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
Setiap gerakan yang kita lakukan sebagian besar menggunakan gaya otot. Ya, sesuai dengan namanya, gaya otot adalah gaya yang dilakukan oleh otot-otot tubuh kita.
Gaya otot sering digunakan ketika kita menarik, mendorong, serta mengangkat barang. Bahkan ketika kita berolahraga, kita menggunakan gaya otot. Contoh dari gaya otot adalah ketika kita mendorong meja, mengangkat buku, menarik pintu, dan sebagainya.
Gaya pegas dihasilkan dari karet atau pegas yang direnggangkan. Contoh gaya pegas bisa kita lihat pada gerakan anak panah yang dilepaskan.
Ketika memanah, karet yang ditarik akan menghasilkan gaya pegas dan membuat anak panah terlontar.
Berdasarkan Kepemilikan
Setelah menyelami jenis-jenis bisnis ritel berdasarkan produk yang dijual, kini saatnya kita berpetualang ke pulau-pulau di samudra ritel yang dikategorikan berdasarkan kepemilikan. Di sini, Anda akan menemukan berbagai model bisnis dengan karakteristik dan keunikannya masing-masing.
Pahami basis pelanggan Anda
Lakukan riset untuk mengetahui informasi tentang target audiens Anda serta keinginan dan kebutuhannya. Temukan apa yang menjadi kendala mereka dan bagaimana Anda dapat melayani mereka dengan produk dan layanan Anda.
Fokuskan upaya Anda pada pelanggan yang memberikan hasil maksimal bagi bisnis. Tawarkan mereka diskon dan promosi yang lebih menguntungkan untuk meningkatkan lifetime value mereka.
Beberapa bisnis memilih untuk menjalankan sistem rabat yang dikaitkan dengan volume penjualan atau diskon khusus untuk pelanggan setia.
Baca juga: Mengetahui Apa itu Annual Net Income dan Cara Menghitungnya
Apa Perbedaan Antara Turnover dan Profit?
Omset atau turnover adalah ukuran total pendapatan dari penjualan, sedangkan laba atau profit adalah total pendapatan dikurangi biaya.
Misalnya, jika sebuah bisnis menghasilkan penjualan sebesar 100.000.000 selama setahun, annual turnovernya adalah 100.000.000.
Namun, jika biaya bahan baku, tenaga kerja, dan semua pengeluaran bisnis lainnya adalah 60.000.000, maka keuntungan bisnis adalah 100.000.000 – 60.000.000 = 40.000.000.
Membandingkan turnover dengan profit dapat membantu Anda mengukur bagaimana pengeluaran Anda berdampak pada keuntungan dan kemampuan Anda untuk tumbuh, dan apakah Anda perlu melakukan penyesuaian untuk mencapai keseimbangan yang lebih baik.
Baca juga: Cara Melakukan Rekonsiliasi Kas Kecil dan Tahapannya
Bernegosiasi dengan pemasok
Jika Anda memiliki laba kotor yang rendah, pertimbangkan untuk menegosiasikan kesepakatan yang ada dengan pemasok. Pertimbangkan untuk meminta pengurangan biaya untuk jumlah persediaan yang sama.
Pemasok lebih cenderung mengabulkan permintaan ini jika mereka memiliki hubungan jangka panjang dan positif dengan bisnisnya. Anda juga dapat mencari pemasok lain jika pemasok Anda saat ini tidak mau bernegosiasi.
Berdasarkan Skala Usaha
Setelah berpetualang di pulau-pulau kepemilikan ritel, kini saatnya kita menyelami lautan luas yang membagi jenis-jenis bisnis ritel berdasarkan skalanya. Di sini, Anda akan menemukan berbagai kategori usaha dengan karakteristik dan keunikannya masing-masing.
Mengapa Annual Turnover itu Penting?
Annual turnover merupakan indikator penting kinerja bisnis Anda karena ini memberi tahu Anda dengan jelas dan sederhana berapa banyak uang yang Anda hasilkan dari menjual barang atau jasa.
Ini tidak hanya memberi Anda gambaran tentang kesehatan keuangan bisnis Anda secara keseluruhan, tetapi juga dapat membantu Anda mengetahui hal-hal seperti:
Membandingkan omset tahunan dengan metrik lainnya juga bermanfaat. Misalnya, jika laba bersih Anda rendah dibandingkan dengan annual turnover Anda, mungkin inilah saatnya mencari cara untuk menurunkan Harga Pokok Penjualan (HPP) atau pengeluaran bisnis lainnya.
Atau, jika omset tahunan Anda solid tetapi Anda tidak mempunyai banyak uang kas, Anda dapat mencari strategi untuk meningkatkan arus kas Anda.
Baca juga: Sedang Mencari Freelance Akuntan? Perhatikan 10 Hal Ini